"Eh hari ini hari apa ya?", "Rabu", "Oh iya, tanggal?", "23"
Saya sudah pernah bilang belum ya kalau saya suka angka 23? kalau sudah, saya mau mengingatkan kembali. Saya suka angka ini tanggal ini dan semua yang berhubungan dengan duapuluh tiga. Jadi ceritanya hari ini adalah hari rabu yang tidak biasa, karena biasanya saya memasak di hari minggu, tapi karena minggu kemarin adalah macak jadi tour guide jadilah masak memasak baru bisa dilakukan hari ini.
Tidak sendirian, saya masak bersama teman seperjuangan yang juga lihai dalam urusan mengolah bahan mentah menjadi panganan lezat, Beje namanya. Eh dia juga lihai dalam hal gulung menggulung kertas loh, silahkan kunjungi karyanya di sini.Setelah berbulan-bulan menunda keinginan membuat kue yang lagi hits dan menjadi perbincangan di seluruh dunia apalagi kalau bukan cupcakes, akhirnya kesampaian juga sekarang. Yay!
Rencana kegiatan hari ini dimulai dari membeli bahan-bahan di progo, tapi sebelumnya saya mampir dulu ke bank karena ada yang harus diurus, dan tahukah kalian apa yang saya dapat.
Nomor antrian 23 di tanggal 23 :D |
Oke, terus setelah semua urusan beres, meluncurlah kami ke progo, tapi ternyata ada beberapa bahan yang kurang dan ternyata Beje tahu tempat yang menjual khusus segala macam kebutuhan yang berhubungan dengan kue, tidak jauh dari progo dan bisa diakses dengan berjalan kaki. Sudah lengkap dan sip akhirnya pulang ke kosan saya untuk melanjutkan perang di dapur.
Tadinya saya mau membagi resepnya, tapi setelah dipikir-pikir masih belum pede karena belum nemu takaran yang oke. Hmm jadi ntar aja yah kalo udah sip banget dan nemu takaran yang pas baru dishare lagi hehe sekarang cerita sama fotonya dulu ajah. Ini dia bahan-bahan yang sekiranya diperlukan dan proses produksinya.
Bahan-bahan |
Proses produksi |
Daaaaan percobaan pertama cupcakesnya bantat, tapi saya dan Beje tidak depresi lalu bunuh diri, sebaliknya kami memutar otak dan mengira-ngira apa penyebab dibalik kebantatan tersebut. Ternyata si cupcakes kurang minum susu dan makan makanan bergizi, oke bercanda. Akhirnya percobaan kedua pun dilakukan, lalu...
Rainbow Vanilla Cupcakes! |
Voila! Jadilah kami beri nama mereka Rainbow Vanilla Cupcakes, rasanya lumayan loh, lebih lembut dari percobaan pertama. Hihihi oiya untuk frosting nya itu yang kami pakai adalah cheese cream, yum!
Hati senang perut pun kenyang. Tidak lupa sesi foto bersama dengan cupcakes perdana.
Ajeng dan cupcakes ketil-ketil :p |
Beje bersama cupcakes ketil-ketil dan kotak-kotak :D |
Sampai jumpa di acara masak memasak bersama chef Beje dan chef Ajeng episode selanjutnya. Eits, rikuwes juga bowleeeh lohhh! Hihihi mwah!
bikin cupcakes pake mentega
jangan lupa tepung dan gula
kalau cemas dan gundah gulana
berserah dirilah pada yang kuasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar